Minggu, 01 November 2015

Berbagai Bahaya Virus Suudzon atau Buruk Sangka Dalam Kehidupan

Berbagai Bahaya Virus Suudzon atau Buruk Sangka Dalam Kehidupan

Baca Juga

HIJABERSWORLD.COM---Sebuah persahabatan yang sudah terjalin dari kecil hancur karena terjadi kesalahpahaman. Sebuah rumah tangga yang sudah dibina selama bertahun-tahun bisa berantakan hanya karena sebuah pesan singkat yang salah sambung.

Kenapa hal-hal seperti itu bisa terjadi? Kebanyakannya tidak lain diakibatkan oleh prasangka buruk. Penjelasan terkadang sudah tidak dibutuhkan, atau bahkan seseorang tidak mendapatkan kesempatan untuk menjelaskan karena prasangka buruk telah terlanjur membuat seseorang memutuskan ikatan.

Perselisihan antara suami dan isteri di depan anak. Photo via soundvision


Kita tentu sudah tahu ya apa itu suudzan atau berburuk sangka.  Namun, tanpa disadari salah satu penyakit hati yang sangat berbahaya ini sering menyusup ke dalam fikiran. Kita sangat rentan diserang penyakit berburuk sangka  mulai dari tingkat ringan sampai tingkat yang paling berat. Padahal berburuk sangka adalah salah satu sikap yang menyebabkan dosa.

“Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan pra-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari pra-sangka itu adalah dosa.” (QS. al-Hujarat: 12)

Pertama, buruk sangka dapat merusak hati dan ketentraman batin
Tidak mudah memang Sob, akal kita terkadang terlalu “pintar” untuk mengaitkan dan mengira-ngira suatu kemungkinan buruk terhadap sesuatu yang kita lihat. Suudzon masuk ke dalam fikiran dan hati kita seperti virus yang menyerang dan menyebar. Virus yang membuat kita memikirkan hal-hal negatif tentang sesuatu secara berantai.

Adakalanya fikiran negatif yang kita ciptakan tersebut menimbulkan kegelisahan pada jiwa. Selain itu, juga menimbulkan ketakutan, rasa benci, menyalahkan dan bahkan menyakiti perasaan orang lain. Misalnya saja, seorang dengan penampilan tatoan dan tindikan. Orang dengan tampilan seperti itu kadangkala menimbulkan suatu asumsi dalam fikiran kita kalau dia adalah seorang preman, pencopet atau jambret.

Hal pertama, yang kita lakukan biasanya adalah memandangnya dengan pandangan menyelidik dan penuh curiga. Jika orang tersebut menyadari kita memandangnya, akan membuat hatinya tersinggung dan terluka karena dianggap negatif hanya dengan penampilannya. Hal lain yang kita rasakan juga bisa berupa kegelisahan  dan rasa terancam. Tidak ada lagi ketenangan hati di dalam batin kita. Begitulah bagaimana virus suudzon telah menggerogoti hati kita.

Kedua, buruk sangka bisa menjadi fitnah
Berburuk sangka juga bisa menggiring kita menciptakan fitnah-fitnah yang sangat berbahaya. Kita semua tahu kan Sob betapa fitnah lebih kejam daripada pembunuhan. Kenapa? Sebab fitnah mampu membunuh harga diri seseorang di depan orang lain. Fitnah membuat seseorang yang tidak bersalah menjadi buruk di pandangan semua manusia. Fitnah tersebut bisa muncul diawali adanya prasangka. Bahaya kan Sob?

Ketiga, buruk sangka dapat menghancurkan suatu hubungan
Bukan hanya perasaan dan jiwa kita saja yang bisa rusak dan gelisah karena fikiran negatif yang kita ciptakan sendiri. Seperti pembuka artikel ini, berburuk sangka dapat menghancurkan hubungan karena hilangnya sikap saling percaya.  Jika kepercayaan terhadap sahabat sudah hilang, setiap yang dikerjakannya dan yang kita lihat hanyalah kesalahan-kesalahannya saja meski sebenarnya sahabat kita baik. Hal ini akan membuat kita akhirnya memutuskan persahabatan. Rumah tangga juga berantakan karena di hati selalu timbul fikiran buruk.

Dan kebanyakan mereka tidak mengikuti kecuali persangkaan saja. Sesungguhnya persangkaan itu tidak sedikit pun berguna untuk mencapai kebenaran.” (QS.Yunus : 36)

Keempat, Allah menuruti prasangka hamba terhadapNya 
Di samping berburuk sangka kepada sesama manusia, terkadang kita juga khilaf berburuk sangka kepada Allah. Hal ini sering terjadi ketika kita mendapatkan musibah, ketika rezeki kita tidak selancar rezeki orang lain, ketika keinginan kita tidak terwujud.  Kita seringkali mengeluh dengan mengatakan bahwa Allah tidak adil, Allah tidak mendengar doa kita dan berbagai anggapan buruk lainnya.

Ketika kita ditimpa musibah seperti sakit, punya masalah lantas kita putus asa dan berhenti berdoa. Nah, hal tersebut juga termasuk buruk sangka kepada Allah Sob. Itu artinya kita tidak percaya bahwa bagi Allah semuanya mungkin. Masalah seberat apapun, penyakit separah apapun bisa dihilangkan jika kita berdoa dan berbaik sangka kalau Allah akan mengabulkan. Namun jika kita sudah berburuk sangka dan meragukan Allah, maka itulah yang akan terjadi karena Allah menuruti prasangka hambaNya.

Aku menuruti prasangka hamba terhadapKu, jika ia berprasangka baik terhadapKu, maka baginya kebaikan, maka jangan berprasangka terhadap Allah kecuali kebaikan.” (HR. Bukhari)

Mari mencermati hadist tersebut. Allah menuruti prasangka kita. Betapa sebuah rahasia besar yang telah Allah beritahu kepada kita. Ketika kita berprasangka yang baik-baik, maka yang baiklah yang akan Allah berikan.  Sebaliknya, ketika kita berprasangka buruk pada Allah, maka Allah akan menuruti prasangka kita.

Semoga kita terhindar dari berburuk sangka ya Sob. Bagaimana menurut Sobat? Punya tambahan bahaya berburuk sangka yang lain? Yuk berbagi di komentar.[]

Penulis : Yefra Desfita Ningsih

Related Posts

Berbagai Bahaya Virus Suudzon atau Buruk Sangka Dalam Kehidupan
4/ 5
Oleh